BELAJAR AGAMA LEWAT MEMBACA TANPA BIMBINGAN GURU SCR LANGSUNG
Sanhaji jongjing at-tanari Albantani
Efek belajar Agama secara Otodidak Sebuah Permisalan, ada seorang pemuda yang bersemangat mempelajari kitab-kitab hadits. Namun dia mempelajarinya tanpa bimbingan seorang guru, alias otodidak. Suatu ketika dirinya membaca hadits yang diriwayatkan Imam Muslim yang berbunyi: الْحَبَّةُ السَّوْدَاءَ شِفَاءٌ لِكُلِّ دَاءٍ إِلاََّ السَّامِ “Jintan hitam adalah obat dari segala penyakit kecuali kematian.” Namun ternyata di dalam cetakan kitab hadits tersebut terdapat kesalahan penulisan, harusnya الْحَبَّةُ السَّوْدَاءَ (al-habbatus sauda’) yang artinya jintan hitam, tertulis dalam kitab tersebut الْحَيَّةُ السَّوْدَاءَ (al-hayyatus sauda’) yang artinya Ular hitam. Sehingga seorang pemuda itupun membacanya : الْحَيَّةُ السَّوْدَاءَ شِفَاءٌ لِكُلِّ دَاءٍ إِلاََّ السَّامِ “Ular hitam adalah obat dari segala penyakit kecuali kematian.” Apa yang terjadi kemudian ? dia pun pergi ke dalam hutan untuk mencari ular hitam. yang ditemukan olehnya bukanlah obat dari segala penyakit, melainkan KEMATIAN.
Hanya karena beda satu titik dalam huruf, beda arti ... .. .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar