Sabtu, 10 November 2018

KH Hasyim Asyari Tidak Pernah Melawan Negara atas Nama Agama


KH Hasyim Asyari Tidak Pernah Melawan Negara atas Nama Agama

KH Hasyim Asyari Tidak Pernah Melawan Negara atas Nama Agama

"Hadrotus Syekh KH. Hasyim Asy'ari membela Negara dengan menggunakan Agama, tapi tidak melawan Negara dengan menggunakan Agama."

Berbeda dengan kondisi saat ini, agama dijadikan alat untuk menyerang dan membusukkan pemerintah yang sah. Golongan tersebut menggunakan simbol-simbol Islami untuk membikin gaduh negeri. Mereka kencang sekali meneriakkan takbir, memakai bendera tauhid, mengatasnamakan agama dan Tuhan untuk melampiaskan nafsunya, rakus dengan kekuasaan.

Seharusnya, agama menjadi penguat negara bukan agama sebagai penghancur negara. Kalau agama hanya bertugas mempentungi negara, maka jangan salahkan pula jika negara menggebug para penganut agama itu.

Dari sini terlihat jelas bahwa sekarang ini banyak penganut agama yang gagal paham, tak mampu memahami agama dengan baik benar. Bukan salah agamanya, akan tetapi salah manusianya yang memaknai agama dengan nafsu dan semaunya sendiri.

Mereka tak jarang menggunakan Dalil-dalil, ayat-ayat Al-Qur'an dalam upayanya untuk menghancurkan Negara, ini adalah usaha Kaum khawarij modern, dan banyak penganut agama yg tak sadar bahwa ia sudah terperangkap bujuk rayu kaum tersebut.

Saudaraku Islam ini besar, maka banyak orang-orang yang tak menginginkan Islam ini jaya dan berkembang di muka bumi ini, maka bagaimana cara mereka menghancurkannya, salah satunya adalah menciptakan kegaduhan dengan membuat kelompok2 tertentu yang mengatasnamakan Islam padahal tujuannya Agar Islam ini jelek Dimata dunia, dan anehnya kita tak sadar dan mengikuti irama mereka.

Bangunlah saudaraku jangan terlalu lama kamu tidur, segeralah Bangun!! tata kembali bangunan yang hampir roboh oleh ulahmu, segeralah pulang kerumahmu, ibu Pertiwimu merindukanmu, kembali pulang saudara2 setanah airmu mengharapkan kamu pulang kerumah dan bersenda gurau, tak ada masalah seperti dulu bermain bersama, tinggalkan kelompokmu yang membuat kamu berubah.

(Sanhaji)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar